KALTIMKORANSERUYA – DPRD Bontang menerima kunjungan Forum Anak Kota Bontang di Gedung DPRD, Rabu (24/7).
Andi Faiz yang menerima langsung kunjungan tersebut mengatakan hal itu dalam rangka Hari Anak Nasional. Salah satu programnya yakni mendiskusikan hak-hak dan perlindungan anak di Kota Bontang.
“Selama ini sudah ada Perdanya dan kita sudah dijalankan oleh Pemerintah Kota Bontang,” kata Andi Faiz.
Dia menjelaskan, pengaplikasian Perda Perlindungan Anak sejalan dengan Perda Kota Layak Anak (KLA).
“Kemudian juga Bontang ini kan selalu mendapat anugerah sebagai Kota Layak Anak yang setiap tahunnya ingin kita pertahankan prestasi ini,” terangnya.
Dia mengungkapkan, upaya mempertahankan penganugerahan KLA ini punya tantangannya tersendiri.
“Kerja-kerjanya makin berat tiap tahunnya. Tapi tentu kita terus optimalkan,” tuturnya.
Sehingga ucap Andi Faiz standarisasi perlindungan anak di Kota Bontang terus terjaga dan bermanfaat bagi generasi hingga ke masa mendatang.
Lebih lanjut, politisi Golkar itu menyebut tidak hanya berduskusi, namun pihaknya juga membawa Forum Anak Bontang melakukan kunjungan lapangan.
“Liat tentang bagaimana DPRD itu, kunjungan ke ruangan-ruangan di DPRD dan juga berinteraksi terkait wawasan pengetahuan anak-anak tentang produk perlindungan khusunya bagi anak di Kota Bontang,” tandasnya.
Sementara, Ketua Forum Anak Kota Bontang Azam Al Fattah, melalui Ketua Panitia kunjungan forum anak tersebut, Zamzani Kirania mengungkapkan agenda itu merupakan rangkaian dari Hari Anak Nasional (HAN) yang bertepatan pada Selasa (23/7) kemarin.
Dia menyebut selain pengurus forum anak, ada 10 finalis calon duta anak yang turut hadir.
Zamzani mengaku sangat bahagia mendapat kesempatan berdiskusi bersama Wakil Rakyat di Bontang, terlebih disambut secara langsung oleh Ketua DPRD Bontang.
“Kami berharap agenda ini bisa rutin dilakukan tiap tahunnya, sehingga menambah wawasan dan motivasi kami untuk menjadi seperti mereka,” tandas dia. (Adv)
