Home Bontang Dewan Komentari Soal Gaji Karyawan PT.LBB Nunggak Lagi

Dewan Komentari Soal Gaji Karyawan PT.LBB Nunggak Lagi

KALTIMKORANSERUYA.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang kembali menyoroti soal pembayaran gaji karyawan PT Laut Bontang Bersinar (LBB) kembali menunggak.

Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam menyayangkan persoalan tersebut. Sebab, kejadian tersebut bukan pertama kali terjadi.

Ia pun mendesak kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang agar segera menindak tegas persoalan ini, sebagai bentuk perhatian serius pemerintah terkait dengan keberlangsungan LBB.

”Kasihan karyawannya tidak ada kepastian dalam mendapatkan hak-hak nya setiap bulan. Seperti gaji karyawan tidak dibayar, BPJS Ketenagakerjaan tidak dibayar, dulu seperti ini juga dan terulang lagi,” ujar Andi Faiz, Selasa (29/8/2023).

Selain itu, Andi Faiz juga turut mengomentari nilai income yang diperoleh PT. LBB cukup besar jumlahnya sekitar Rp. 500 juta. Maka, menurutnya tak masuk akal jika perusahaan tidak mampu membayar gaji para karyawannya.

Bahkan, sampai tidak memiliki fasilitas penunjang kerja kantor, seperti laptop. Padahal jika LBB itu dikelola dengan baik potensi pendapatan buat daerah disebut Andi Faiz sangat luar biasa jumlahnya.

“Laptop saja mereka sampai pinjam-pinjam. Padahal income mereka gede hanya dengan bermodal pulpen dan kertas sudah bisa mendapat cuan yang jelas. tapi sangat sayang pengelolaan seperti ini trus dibiarkan. Kenapa tidak diganti saja ini PT. LBB, Pemkot harus tegas, kasihan karyawan-karyawan,” tandasnya.

Diketahui, PT Laut Bontang Bersinar (LBB) kembali menunggak gaji karyawannya. Diketahui, sebanyak 23 karyawan PT.LBB kembali mengeluhkan molornya pembayaran gaji di bulan Agustus ini.

Salah seorang pekerja yang enggan disebut namanya mengatakan bahwa tunggakan itu bukan hanya gaji tetapi juga BPJS Ketenagakerjaan sejak Juli 2023.

“Seharusnya setiap tanggal 26 kita sudah gajian. Juli kemarin saja dipanjar dua kali,” ujarnya baru-baru ini.(Adv)