KALTIMKORANSERUYA.COM – Layanan Pendidikan yang berkualitas terus diprioritaskan. Pasalnya, ini merupakan amanat dari Presiden sekaligus progress pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).
Ketua komisi IV DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi menuturkan jumlah sekolah masih sangat kurang di kabupaten/kota. Pasalnya, dari hal ini didapatkakn dari laporan masyarakat dan dinas terkait yang memerlukan pembenahan.
“Kan ini mau pemindahan IKN jadi harus perlu mempersiapkan sekolah-sekolah khususnya SMA/SMK. Dan ini merupaka kewenangan provinsi,” ungkap Reza sapaan karibnya, Senin (17/10/2022).
Untuk itu, politisi dari Fraksi Gerindra itu meminta agar Disdikbud Kaltim menunjukkan data terkait pemerataan kawasan mana saja yang kekurangan sekolah. Sehingga nantinya, masyarakat yang memiliki kesulitan bisa mendapatkan akses pendidikan yang baik.
“Di tahun 2023 kalau bisa kuota penerima itu ditambah dan informasi pendaftaran sampai syarat-syarat yang harus disebarkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan menyampaikan pihaknya segera akan menyusun data dan informasi yang diminta oleh Komisi IV DPRD Kaltim.
“Akan kami serahkan laporan termasuk realisasi pelaksanaan kegiatan 2022,” pungkasnya. (ADV/DISDIKBUDKALTIM)
