KALTIMKORANSERUYA.COM – Pemerintah Kota Bontang mengajukan 8 usulan mega proyek pembenahan infrastruktur ke Pemerintah Pusat melalui Komisi V DPR RI. Hal ini diungkapkan Wali Kota Bontang Basri Rase saat kunjungan rombongan Komisi V DPR RI dan Kementerian PUPR pada Senin (7/8/2023) lalu.
Usulan prioritas yakni pembangunan perbaikan jalan, revitalisasi Waduk Kanaan untuk penanganan banjir, pengembangan Pelabuhan Tanjung Laut Indah, pemangkasan Jalan S Parman depan RSUD, peningkat jalan Bontang Kuala, Rumah Susun Sewa (Rusunawa) ASN, pengembangan Pantai Harapan Kelurahan Tanjung Laut Indah dan pembangunan Kampung Selambai.
Hal ini pun mendapat dukungan penuh dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang. Salah satunya terkait pembenahan Kampung Selambai yang akan menjadi destinasi wisata unggulan.
Anggota Komisi III DPRD Bontang, Faisal mengatakan, upaya peningkatan sektor pariwisata ini merupakan visi-misi Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang. Maka, sudah seharusnya perbaikan dan pembenahan infrastruktur perlu dilakukan mulai dari sekarang.
Hal ini Ia ungkapkan, usai rapat Pengesahan Perubahan-APBD Bontang Tahun 2023 melalui rapat paripurna ke-16 masa sidang III, di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Jumat (18/8/2023).
“Visi Kampung Selambai, di Kelurahan Loktuan menjadi kampung wisata ini terus mendapat dukungan, baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Maka itu harus kita dukung,” ujarnya.
Apalagi menurut Faisal rencana pengembangan dan pembangunan infrastruktur ini dibuktikan dengan adanya kunjungan rombongan Komisi V DPR RI dan Kementerian PUPR beberapa waktu lalu.
Salah satu yang ditinjau yakni terkait pembangunan Kampung Selambai. Bahkan, dikatakan Faisal, bantuan pembangunan jalan cor tersebut sudah sampai tahap review DED. Diharapkan bulan 8 ini tahapan tersebut sudah selesai. Pasca Review DED di bulan 9 dan 10 memasuki proses lelang.
“Ini bukti keseriusan pemerintah pusat bantu Bontang, khususnya Selambai. Semoga sebelum Juni Tahun 2024 pembangunan jalan cor itu sudah kelar. Sebelum masa jabatan presiden berakhir,” ucapnya.
Bantuan dari pusat tersebut akan diwujudkan di sepanjang pesisir Kampung Selambai. Mulai dari RT 03 ke RT 02, dan ke RT 01. Dimana rute ini memang rute yang sudah direncanakan sebagai akses wisata ke depannya. Tak hanya itu, pemerintah daerah pun ikut mendukung pembenahan kampung di ujung Loktuan ini. perbaikan-perbaikan jembatan kayu ulin terus dilakukan, lalu penataan bak sampah, hingga APAR.
“Kami terus kawal pembenahan di Kampung Selambai. Semoga ke depannya kampung wisata benar-benar terwujud di Selambai,” tandasnya.(Adv)