KALTIMKORANSERUYA.COM – Program dual track yang digagas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat tanggapan positif dari Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Puji Setyowati.
Politisi Wanita di Gedung Karang Paci, sebutan kantor DPRD Kaltim ini mengatakan, sistem dual track yang sedang diterapkan di beberapa daerah se-Kaltim tentunya diharapkan membawa dampak positif untuk pendidikan di Kaltim.
Sebab, kata dia, pendidikan di Indonesia kini tengah berjuang mengejar ketertinggalan, dampak dari pandemi Covid-19 selama 2 tahun terakhir.
“Siswa-siswi kita sudah lama work from home dan program ini tidak berjalan efektif. Dual track sedikit tergeserkan. Jadi ini bagus dan harus kita dukung,” kita Puji sapaannya, Jumat (25/11/2022).
Politisi yang juga aktif di dunia pendidikan sebagai dosen ini juga menegaskan, bahwa para orang tua tidak perlu khawatir akan kabar mengenai perbedaan antara sekolah SMA dan SMK.
“Pasti ada beda tapi tetap tujuan dual track ini bagi SMA dan SMK semuanya untuk membuka wawasan lebih luas untuk siswa bisa berinovasi,” ujarnya.
“Jadi gak ada ilmu yang gak bermanfaat gitu loh.
Dan yang perlu diatur adalah kesiapan guru, karena kalau praktik guru juga mesti punya sertifikat,” pungkasnya. (ADV/DISDIKBUDKALTIM)
