KALTIMKORANSERUYA.COM – Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Samarinda Deni Hakim Anwar mengatakan bahwa generasi muda Samarinda harus bisa menjadi sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Hal itu ia sampaikan karena melihat terbatasnya lapangan pekerjaan, dengan jumlah penduduk kota Samarinda.
Menurut Deni, generasi muda harus memiliki keterampilan pada zaman modernisasi atau digital saat ini. Sehingga, pengangguran yang ada di Kota Samarinda dapat teratasi dan tidak mengalami peningkatan.
“Memang di jaman modern saat ini jaman atau digitalisasi lebih kepada lapangan kerja itu diciptakan. Bukan kita ikut kerja kepada siapa, tapi menciptakan lapangan kerja. Saat ini kan zaman sudah canggih dan sudah digital, ya saya kira generasi muda ini harus melengkapi dirinya dengan kemampuan mereka masing-masing,” Kata Deni, Rabu (14/06/23)
Deni juga membanding pada saat era tahun 80-an, dengan era modern sekarang. Bagi Deni, di era 80 tersebut lapangan pekerjaan sangat banyak tersedia untuk para masyarakat yang ingin bekerja. Karena, saat itu masih marak perusahaan-perusahaan kayu maupun tambang yang mencari tenaga kerja dengan jumlah yang sangat besar.
“Sekarang beda zaman dengan tahun 80 an. Dimana saat itu zaman indsutri yang sedang marak-marak nya sekali seperti perkayuan dan pertambangan yang mencari tenaga kerja yang sangat banyak. Bahkan bisa mencapai 10.000 karyawan lebih,” Jelasnya.
Oleh karena itu Politisi Basuki Rahmat itu mengharapkan generasi muda lokal untuk membekali diri masing-masing dengan keterampilan dan kemampuan dengan memanfaat kan digitalisasi di era saat ini.
“,Artinya generasi muda saat ini harus bisa menciptakan lapangan kerja itu untuk menggait pekerja nya sendiri. Salah satu nya dengan harus melengkapi diri nya dengan keterampilan itu tadi. Seperti keterampilan, mulltitalent, dan kalau perlu menjadi generasi muda yang siap untuk bekerja,” Ujar Politisi Gerindra itu.(ADV DPRD Kota Samarinda)