KALTIMKORANSERUYA.COM – Letak topografi Jalan Anggur, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu yang berada diatas gunung akibatkan kendala dalam ketersediaan air bersih.
Merespon hal tersebut, Anggota DPRD Kota Samarinda, Novan Syahronny Pasie sampaikan terkait sumber air bersih perlu di cari informasi warga menggunakan PDAM atau sumur bor.
Melihat topografi jika menggunakan PDAM terkendala soal pompa yang tidak mampu mendorong ke area gunung di anggur.
Dirinya berencana untuk melakukan reses di wilayah tersebut “Intinya kita mau cari tau solusinya untuk warga dapat air bersih sekalipun dari sumur bor atau PDAM,” ucapnya kepada awak media, Selasa (24/1/2023)
Reses tersebut menjadi upaya untuk bertemu dengan masyarakat untuk inventarisir data dan masukan dari masyarakat.
Kendati demikian dirinya lebih berharap warga dapat menggunakan PDAM sehingga dapat berikan kontribusi kepada Pendapatan Anggaran Daerah (PAD).
Wakil rakyat itu mendapat laporan dari salah satu Ketua Rukun Tetangga (RT), dikatakan bahwa terdapat perumahan yang teraliri air bersih menggunakan air PDAM.
Sehingga menjadi protes dari warga, karna mereka yg tinggal puluhan tahun disana tidak mendapatkan fasilitas tersebut.
“Perlu dicarikan solusi, apakah harus diberikan pompa agar dapat mendorong air ke atas gunung,” kata Novan
Terkait persoalan sumber dana bisa didapatkan melalui program probebaya dari dana aspirasi, namun perlu diperhatikan pengelolaannya, “khawatir nanti tidak yang kelola ya akan kacau juga,” pungkasnya
ia melanjutkan, secara teknis nanti akan dibicarakan berdasarkan data dan hasil masukan dengan warga, dirinya pun berharap warga di wilayah anggur bisa mendapatkan air bersih. (ADV/DPRD Kota Samarinda)