Home Samarinda DPRD Kaltim Dukung Pendidikan Gratis, Ananda Tekankan Evaluasi dan Efisiensi Anggaran

DPRD Kaltim Dukung Pendidikan Gratis, Ananda Tekankan Evaluasi dan Efisiensi Anggaran

Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis. (Dok: koranseruya)
Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis. (Dok: koranseruya)

KALTIMKORANSERUYA – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis, menyatakan mendukung penuh program pendidikan gratis yang dicanangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) oleh Gubernur Kaltim.

Namun, ia menggarisbawahi pentingnya evaluasi berkelanjutan agar pelaksanaan program tersebut tepat sasaran.

“Komitmen kami terhadap program pendidikan gratis sangat kuat, tapi tentu saja perlu ada pengawasan secara bertahap agar pelaksanaannya tetap terarah dan bisa terus diperbaiki jika ditemukan kekurangan,” ujar Ananda, pada Senin (12/5/25).

Ananda menjelaskan bahwa dokumen RPJMD saat ini sedang memasuki tahap akhir pembahasan. Sementara itu, penganggaran untuk program prioritas seperti pendidikan tengah dirancang agar sejalan dengan kebutuhan riil di lapangan.

Menurutnya, pelaksanaan program tidak bisa hanya berpatokan pada janji politik semata, namun harus disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah.

Ia juga menyoroti perlunya efektivitas penggunaan anggaran agar manfaat dari program benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas.

“Kita berikan ruang bagi program ini untuk berjalan terlebih dahulu. Namun evaluasi tetap penting, karena dari situlah kita bisa memperbaiki atau memperkuat bagian-bagian yang belum maksimal,” katanya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa penyesuaian fiskal sudah dilakukan untuk memastikan keberlanjutan program prioritas. Langkah pemangkasan sejumlah pos anggaran menjadi bagian dari strategi efisiensi.

“Dengan keterbatasan anggaran, skala prioritas harus jelas. Program pendidikan gratis tentu termasuk dalam program utama, sementara yang lain bisa disesuaikan ritmenya,” jelas Ananda.

DPRD Kaltim sendiri, kata Ananda, akan terus menjalankan fungsi pengawasan agar program pendidikan gratis tidak hanya menjadi slogan, tetapi juga memberi dampak nyata dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat Kaltim.

(RF – ADV DPRD KALTIM)