KALTIMKORANSERUYA.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menerima audiensi Dewan Kesenian Daerah (DKD) Kaltim, Senin (26/9/2022).
Audiensi dengan pembahasan khusus memajukan kesenian di daerah Kaltim itu dihadiri langsung oleh Ketua Umum DKD Kaltim, Syafril Teha Noer, Ketua Harian, Hamdani, Sekretaris Umum, Herman Salam, dan pengurus harian lainnya, Wawan Timoer, Sahabuddin Pance dan Syaiful Yasan, yang di sambut langsung oleh Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan.
Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan, meminta agar seluruh pengurus DKD Kaltim bisa bersinergi dengan pihaknya untuk membangun kesenian daerah di daerah ini.
“Disini kami bersama DKD Kaltim harus bersinergi. Karena kesenian yang diurusi DKD merupakan salah satu dari 10 objek pemajuan kebudayaan yang memang menjadi tanggung jawab kami,” ungkap Kurniawan.
Tak hanya itu, Kurniawan menilai sinergitas ini bisa dilakukan dengan keterlibatan Disdik dalam setiap perayaan kesenian di Kaltim.
“Jadi sinergitas Disdik Kaltim bisa membantu dalam fasilitas kegiatan. Dan ini menjadi salah satu bahwa kami juga sangat mendukung pembangunan kebudayaan di Kaltim,” ucap Kurniawan.
Disinggung terkait penguatan kelembagaan dalam bentuk payung hukum, Muhammad Kurniawan menjelaskan Peraturan Daerah (Perda) Kesenian Kaltim dan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Dewan Kesenian masih berproses.
“Saya sangat mendukung Perda dan Pergub tersebut. Ketika saya mewakili Pemprov Kaltim dalam menyampaikan tanggapan atas Raperda inisiatif Dewan itu, saya sampaikan pemprov sangat mendukung. Sedang Pergub sekarang ini masih berproses,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DKP Kaltim Syafril Teha Noer sangat mengapreasi atas perhatian Disdikbud terhadap pembangunan kesenian di daerah Kaltim.
“Kami respect dengan pak Kadis. Beliau mempunyai perhatian terhadap Kesenian dan DKD, ujarnya singkat. (ADV/DISDIKBUDKALTIM)