KALTIMKORANSERUYA — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) bakal menggelar kompetisi olahraga Aeromodelling.
Kompetisi itu bakal dilaksanakan pada 24-26 November 2023 di Kota Bontang. Tepatnya di Sekambing. Lalu apa itu olahraga Aeromodelling?
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim M Agus Hari Kesuma melalui Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim Masturi Akbar Tapipullah dan Analis Kebijakan Ahli Muda, Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Dispora Kaltim, Enok Sahada menjelaskan kompetisi Aeromodelling terakhir kali dilaksanakan pada 2018 lalu.
“Terakhir kali dilaksanakan pada 2018. Setelah itu, Dispora belum melaksanakan kompetisi Aeromodelling,” jelasnya.
“Dengan adanya kompetisi Aeromodelling ini, kami berharap munculnya bibit-bibit muda berbakat untuk cabang olahraga itu,” tandasnya.
Aeromodelling adalah olahraga yang mempergunakan sarana miniatur (model) pesawat terbang.
Olahraga ini umumnya digemari peminat ilmu pengetahuan dan teknologi secara perorangan ataupun yang tergabung dalam organisasi.
Aeromodelling merupakan olahraga Dirgantara yang tumbuh bersama-sama dengan dunia penerbangan baik sipil maupun militer. Di Indonesia pertama kali timbul di lingkungan TNI–AU melalui Kepanduan Pramuka Dirgantara.
Kegiatan pembuatan pesawat model ini dimulai sejak tahun 1946 bersamaan dengan dirintisnya pembuatan pesawat layang pertama di Yogyakarta (Aeromodeller dan Pandu Udara) dan berkembang ke kota-kota besar, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang dan Surakarta.
Perlombaan Aeromodelling pertama kali dilaksanakan di Indonesia pada tanggal 27 Januari 1952 di Pangkalan Udara Cililitan/Halim Perdanakusuma Jakarta yang diikuti Club-club Aeromodelling kota-kota di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. (tqm/adv/dispora)